Sungguh, aku telah salah menilaimu..
Kusangkah selama itu engkau berpura-pura menyanyangiku,
karena engkau takut kehilangan aku dan tak tahu kemana harus mencari pengantiku,
Sungguh, aku tak pernah tahu…
apakah engkau sunguh-sunguh menyayangiku…
karena kau menatapku lain di depan kawan-kawan dan saudaramu
sungguh, aku selalu menyangkal mu…
setiap kebaikan yang kau lakukan padaku
hanyalah upaya untuk membuatku semakin terikat padamu..
karena engkau tahu kelemahanku….
sungguh, aku selalu takut…
jika suatu saat kau akan bosan dan tak lagi menginginkanku..
dan ketika kau temukan pengangtiku…
aku akan tercampak jauh darimu…
Sunguh, aku letih setiap kali terpikir hal itu..
aku menduga dan putus asa..merana dan sengsara
dalam badai prasangkah..
Maafkan aku, jika menyakiti mu..
Kuihlashkan kepergianmu dari hidupku…
aku akan berhenti menangisimu, merinduimu..
Selamat Jalan, semoga bahagia..selalu
aku akan senantiasa berdoa untuk mu.
Bila suatu hari, jika kita berjumpa lagi
semoga tiada lagi benci dan sakit hati…
Percayalah, di satu sisi dunia ini..
setidaknya ada satu orang yang gembira
melihatmu hidup bahagia….
Akan ada yang lain dalam hidupku..
namun dalam hatiku…hanya ada dirimu..
Luv u, bye…
