-->

Hai !!! Selamat membaca..! Semoga menginspirasi...

Sinopsis Silsilah Badalte Rishton Ka episode 34 bag 2

Sinopsis Silsilah Badalte Rishton Ka episode 34 bag 2. Tiba-tiba terdengar suara Rajdeep memanggil nandini, "hai nyonya tersayang..." Semua orang menoleh kearah Rajdeep. Rajdeep memasuki ruang penyimpanan. Nandini terlihat ketakutan. Kunal hendak mencegah rajdeep masuk. Tapi Mukesh melarangnya,  karena Rajdeep adalah nasabah mereka.

Rajdeep melangkah kearah Nandini dan membantunya membuka kotak dengan kunci yang di bawanyaa. Dia mengambil semua perhiasan dalam kotak dan menyerahkannya pada Nandini. Nandini menatap Rajdeep dengan heran. Rajdeep berkata, "Nandini ini perhiasan ibumu. Tolong periksa dulu, apakah semuanya lengkap.."  Nandini seras atak percaya dengan apa yaang di dengarnya. Rajdeep mengatakan itu semua dnegan suara lemut. Rajdeep juga mengeluarkan kota perhiasan lain dan menyerahkan pada nandini, "ini perhiasanmu, periksa juga. Siapa yang menggunakan ini semua kalau bukan dirimu.."


Nandini menatap Kunal. Kunal menyuruh Nandini memeriksa perhiasannya. Rajdeep membantu Nandini membuka kotak perhiasan dan memeriksa isinya. Rajdeep menunjukan isi kotak-kotak itu pada Kunal, "Kunal..." Kunal mengamatinya sejenak dan menatap Nandini. Nandini berkata, "semua lengkap.." Kunal mengangguk, "bagus. Kurasa kita harus segera pergi. Ayo..."

Nandini menatap Rajdeep. Rajdeep balas menatap Nandini dengan lembut. Nandini berbalik hendak pergi. Rajdeep menahannya, "Nandini. AKu ingin bicara denganmu sebentar.." Nandini menunggu. Kunal mendekati Rajdeep. Rajdeep berkata, "baagus kau sudah membuang kalung mangalsutra itu. Aku tidak layak menjadi suamimu. AKu orang jahat. Selama di penjara aku menyesali semua perbuatanku. Karena perbuatanku aku kehilangaan istri sebaik dirimu. Maafkan aku, nandini. Tolong maafkan aku.." Nandini tertegun tak percaya.

Baca Juga: 
Kunal mengajak nandini pergi. Nandini terlihat ragu. Kunal memaksanya. Nandini menurut.  Dia pergi dikuti tatapan Rajdeep. DI pointu, Nandini berhenti sebentar dan menoleh kearah rajdeep.

Dimobil, Kunal mengingatkan nandini agar tidak tertipu oleh Rajdeep, "dia kriminal. Pandai berbohong. Tidak ada orang yang berubah secepat itu. Apakah kau tidak ingat bagaimana dia memperlakukanmu? Dia menyakitimu..." Nandini dengan lirih erkata, "tapi rajdeep tak pernah meminta maaf padaku sebelumnya. Tidak pernah.." Kunal tak  tahu harus berkata apa lagi.

Sampai di rumah, Mauli menyambut keduanya dengan antusias, "bagaimana semua baik-baik saja? Apakah kau mendapatkan semua perhiasan itu?" Nandini mengangguk. Mauli lega. Nenek meminta Nandini membuat semua daftar yang dia butuhkan dan menyimpan semua perhiasan itu di brankas nenek. Nandini mengangguk dan pergi bersama nenek.

Baca juga: 

mauli mengucapkan terima kasih pada Kunal dan memeluknya dengan perasaan lega. Kunal meminta Mauli agar tidak lega dulu, karena ada masalah baru. Mauli heran, "apa maksudmu?" Kunal memberitahu Mauli kalau Rajdeep datang ke bank. Mauli kaget, "Rajdeep? Di bank? Berarti dia sudah keluar dari penjara? Dia tidak membuat masalah kan? tentu saja dia membuat masalah.."

Kunal mengangguk, "ya, dia membuat masalah. Hanya saja kali ini berbeda. Dia memberikan semua perhiasan pada nandini.Dan dia..." Mauli tegang, "apa lagi yang dia lakukan? AKu tidak akan membiarkan dia...." Kunal menyela, "dia meminta maaf.. pada Nandini dengan penuh cinta.." Mauli tertegun tak percaya, "benarkah? Rajdeep itu baningan. Dia pasti melakukan ini untuk menjebak Nandini.." Kunal meminta Mauli bicara pada Nandini dan menasehatinya tentang itu. Mauli yakin, Nandini tidak akan kembali pada Rajdeep, dia sendiri yang membuang mangal sutra itu

Nandini keluard ari kamar nenek. Mauli langsung menghampirinya sambil bertanya, "Nandini kau bertemu rajdeep di bank?" Nandini menatap Kunal. Kunal balas menatap nandini. Mauli meminta Nandini agar tidak tergoda oleh ujuk rayu rajdeep, oleh kata-kata manis dan permintaan maafnya. Karena rajdeep bukan orang baik. Mauli melarang Nandini menemui Rajdeep lagi atau mengangkat telponnya. Nandini mengangguk dengan ragu lalu beranjak pergi.

Esok paginya, sebuah bucket bunga dikirimkan rajdeep untuk nandini. Pramila yang menerima. Ada tulisan "Dari Rajdeep mu." Mauli dan kunal terlihat tegang. Kunal memarahi Pramila karena mengambil bunga itu, "itu dari Rajdeep. Entah apa yang ada di dalamnya.." Kunal menyuruh Pramila membawa bunga itu keluar. Tapi nandini melarangnya. Nandini mengambil bunga dari tangan Pramila dan menatap bunga-bunga itu dengan wajah penuh rindu...

Mauli dan Kunal saling tatap. Kunal terlihat cemas, "kau lihat itu?" Mauli memberi tahu Kunal kalau Nandini itu peragu, tapi dia yakin setelah apa yang terjadi, Nandini tidak akan kembaali pada Rajdeep.

NEXT

Popular Posts